Al-Qur'an sebagai pedoman hidup seluruh kaum muslim seantero bumi ini maka setidaknya ada 5 kewajiban muslim
terhadap al-Qur`an
1. Mengimani
Beriman
kepada kitab Allah merupakan suatu keharusan bagi setiap muslim, bahkan dengan
beriman kepada Al-Qur'an, seseorang akan memiliki ciri-ciri muslim yang
bertaqwa kepada Allah Swt. Allah berfirman:
ذلك الكتاب لا ريب فيه
هدى للمتقين o والذين يؤمنون بما أنزل
إليك وما أنزل من قبلك وبالآخرة هم يوقنون
"Kitab (Al-Qur'an) ini tidak ada
keraguan padanya, petunjuk bagi mereka yang bertaqwa. (yaitu) mereka yang
beriman kepada kitab (Al-Qur'an) yang telah diturunkan kepadamu dan kitab-kitab
yang telah diturunkan sebelummya" (QS. Al-Baqarah:2 dan 4)
Yang dimaksud
dengan mengimani Al-Qur'an adalah meyakini bahwa Al-Qur'an itu memang
benar-benar wahyu dari Allah, bukan karangan nabi Muhammad SAW. Karena
Al-Qur'an kita yakini sebagai wahyu dari Allah Swt, maka kita pun yakin bahwa
kebenaran Al-Qur'an itu memang mutlak sehingga tidak ada sedikit pun dari
Al-Qur'an yang kita ragukan kebenarannya.
وآمنوا
بما أنزلت مصدقا لما معكم ولا تكونوا أول كافر به ولا تشتروا بآياتي ثمنا قليلا
وإياي فاتقون
"Dan berimanlah kamu kepada apa
yang telah Aku turunkan (Al Qur'an) yang membenarkan apa yang ada padamu
(Taurat), dan janganlah kamu menjadi orang yang pertama kafir kepadanya, dan
janganlah kamu menukarkan ayat-ayat-Ku dengan harga yang rendah, dan hanya
kepada Akulah kamu harus bertakwa " (QS. Al Baqarah:41)
2. Membaca dan
Menghafal
Setelah
mengimani, kewajiban lain dari kaum muslimin terhadap Al-Qur'an adalah
membacanya. Karena itu setiap muslim wajib bisa membaca Al-Qur'an dengan baik.
الذين آتيناهم الكتاب
يتلونه حق تلاوته أولئك يؤمنون به ومن يكفر به فأولئك هم الخاسرون
Orang-orang yang telah Kami berikan
Al Kitab kepadanya, mereka membacanya dengan bacaan yang sebenarnya, mereka itu
beriman kepadanya. Dan barang siapa yang ingkar kepadanya, maka mereka itulah
orang-orang yang rugi. (QS. Al-Baqarah :121)
Bagi yang
belum bisa membacanya dengan baik, hendaknya senantiasa bersemangat untuk
mempelajari cara membaca al-Qur`an dan tetap bersemangat pula untuk menjadikan
al-Qur`an sebagai bacaan hariannya. Begitu pula bagi yang sudah pandai membaca
Al-Qur'an, hendaknya rajin membacanya.
“Sebaik-baik
kalian adalah yang mempelajari Al Qur’an dan mengajarkannya.” (HR. Bukhari).
“Orang yang membaca Al-qur’an dan ia pandai membacanya, ia akan bersama para malaikat yang menjadi utusan yang mulia lagi suci. Sedangkan orang yang membaca Al-qur’an tetapi ia terbata-bata kesulitan, serta kesukaran dalam membacanya, ia akan memperoleh dua pahala.” (HR. Bukhori Muslim)
“Orang yang membaca Al-qur’an dan ia pandai membacanya, ia akan bersama para malaikat yang menjadi utusan yang mulia lagi suci. Sedangkan orang yang membaca Al-qur’an tetapi ia terbata-bata kesulitan, serta kesukaran dalam membacanya, ia akan memperoleh dua pahala.” (HR. Bukhori Muslim)
Dari Abu
Umamah ra., ia berkata: Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda " Bacalah
Al Quran, karena sesungguhnya Al Quran itu datang pada hari kiamat sebagai
pemberi syafaat bagi pembacanya "(HR. Muslim)
Dari Abu Musa
Al Asy'ariy ra., ia berkata: Rasulullah SAW bersabda: "Perumpamaan orang
mukmin yang membaca Al Qur'an seperti buah limau yang harum baunya dan lezat
rasanya. Perumpamaan orang mukmin yang tidak suka membaca Al Qur'an seperti
buah kurma yang tidak berbau tetapi rasanya manis. Perumpamaan orang munafik
yang membaca Al Qur'an adalah seperti bunga yang harum baunya tetapi rasanya
pahit. Dan perumpamaan orang munafik yang tidak membaca Al Qur'an, seperti buah
handhalah yang tidak ada baunya dan rasanya pahit (HR. Bukhari - Muslim)
بل هو آيات بينات في
صدور الذين أوتوا العلم وما يجحد بآياتنا إلا الظالمون
"Sebenarnya, Al Quran itu adalah
ayat-ayat yang nyata di dalam dada orang-orang yang diberi ilmu. Dan tidak ada
yang mengingkari ayat-ayat Kami kecuali orang-orang yang zalim." (QS
Al-Ankabuut:49)
3. Mentadabburi dan
Memahami
Ayat-ayat
Al-Qur'an bagaikan intan:setiap sudutnya memancarkn cahaya yg berbeda dg apa yg
terpancar dr sudut2 lain.Dan tdk mustahil jk anda mempersilahkn org lain
memandangnya,mk ia akn melihat lbh bnyk ketimbang yg anda lihat (Abdullah
Darraz)
Salah satu
fungsi Al-Qur'an adalah sebagai petunjuk. Hidup ini adalah perjalanan, dan
ibarat orang yang berada di jalanan, maka dia memerlukan petunjuk agar tidak
tersesat di mana petunjuk itu bukan sekedar diperlukan tapi juga harus
dipahami. Meskipun petunjuknya sudah ada tapi bila seseorang tidak memahaminya,
maka dia tidak bisa mengikuti petunjuk itu. Karena itu setiap muslim hendaknya
berusaha memahami kandungan isi Al-Qur'an.
وكذلك أنزلناه حكما
عربيا ولئن اتبعت أهواءهم بعد ما جاءك من العلم ما لك من الله من ولي ولا واق
"Dan demikianlah, Kami telah
menurunkan Al-Qur'an itu dengan peraturan (yang benar) dalam bahasa Arab. Dan
seandainya kami mengikuti hawa nafsu mereka setelah datang pengetahuan
kepadamu, maka sekali-kali tidak ada pelindung dan pemelihara bagimu terhadap
(siksa) Allah" (QS. Ar-Ra’d:37)
أفلا يتدبرون القرآن أم
على قلوب أقفالها
"Apakah mereka tidak
mentadabburi al-Quran ataukah di atas hati-hati mereka ada
penutup-penutupnya" (QS. Muhammad:24)
4. Mengamalkan
Isi Al-Qur'an
tentu tidak kita inginkan kalau hanya sekadar terdapat di dalam lembaran
mushafnya, tapi yang kita dambakan adalah doktrin-doktrin yang agung itu
terealisir dalam kehidupan yang nyata, apalagi Al-Qur'an memang bukan sesuatu
yang khayali untuk bisa diamalkan.
وأن هذا صراطي مستقيما
فاتبعوه ولا تتبعوا السبل فتفرق بكم عن سبيله ذلكم وصاكم به لعلكم تتقون
"Dan bahwa (yang Kami perintahkan) ini
adalah jalanku yang lurus, maka ikutilah dia, dan janganlah kamu mengikuti
jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai-beraikan kamu dari
jalan-Nya. Demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu bertaqwa"
(QS. Al-An’am:153)
وهذا كتاب أنزلناه
مبارك فاتبعوه واتقوا لعلكم ترحمون
"Dan Al-Qur'an itu adalah kitab
yang kami turunkan yang diberkati, maka ikutilah dia dan bertaqwalah agar kamu
diberi rahmat""(QS 6:155)
5. Memasyarakatkan
Al-Qur'an
Hidup bersama
Al-Qur'an tentu tidak bisa kita laksanakan dengan seorang diri, karena memang
ada banyak ajaran Islam yang terdapat di dalam Al-Qur'an harus kita laksanakan
secara bersam-sama. Oleh karena itu hidup bersama Al-Qur'an harus melibatkan
orang lain. Ke arah itu, setiap muslim yang mendambakan hidup bersama Al-Qur'an
hendaknya berusaha memasyarakatkan nilai-nilai Al-Qur'an, baik dengan
mendakwahkan kepada orang lain secara lisan, tulisan maupun dengan perilaku
sehari-hari.
0 comments:
Post a Comment